Inilah Strategi Perang Raja di Jawa
Posted on 2012/06/30 by Unknown
INFO UNIK - Inilah Strategi Perang Raja di Jawa - Apakah raja-raja di Nusantara, khususnya Jawa jaman dulu punya strategi perang? Apakah saat berperang sang mahapatih perang menyusun formasi buat pasukannya? Bila ya, seperti apa?
Ternyata dari data prasasti masa Jawa Kuno, sejak era Kerajaan Mataram Kuno sekitar abad 7 dan 8 mencatat banyak terjadi peperangan. Apalagi ketika Majapahit berkuasa di abad ke-16.
Berbicara mengenai perang maka tidak terlepas dari strategi perang yang dipakai dalam suatu peperangan. Kata strategi itu sendiri berasal dari bahasa Yunani strategos, yang secara sempit dirumuskan sebagai “seni seorang jenderal”. Istilah itu muncul karena pada mulanya strategi berkaitan dengan siasat militer bagaimana seorang jenderal berusaha mengelabui musuh, dan membagi-bagi pasukannya dalam perang.
Dalam teori perang, strategi dan taktik umumnya ditempatkan dalam dua kategori yang berbeda. Dua bidang ini secara tradisional dirumuskan menurut dimensi yang berbeda. Strategi berkenaan dengan ruang yang luas, jangka waktu yang lama, serta gerak militer besar-besaran; sedangkan taktik merupakan aplikasi dari strategi.
Dengan demikian, strategi diartikan prelude (pendahuluan) sebelum terjun ke medan pertempuran, sedangkan taktik adalah kegiatan di medan perang.
Dari kesusateraan Jawa Kuno terdapat bukti bahwa orang pada masa itu telah mengenal strategi perang, antara lain dari kakawin Bhāratayūddha, yang ditulis oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh pada masa pemerintahan Jayabhaya dari Kerajaan Kadiri pada tahun 1019 Śaka (1157 M.)
Kakawin ini menuliskan tentang bermacam-macam jenis byūha/wyūha (strategi perang) yang dilakukan oleh Pandawa dan Kurawa dalam peperangan yang langsung berhadapan dengan musuh atau serangan frontal.
Jenis-jenis wyūha yang terdapat dalam kakawin Bhāratayūddha(Wiryosuparto 1968:31–40):
Wajratiksna wyūha (kiri) dan wukir sagara wyūha (kanan)
Garuda wyūha
Makara wyūha & cakra wyūha
Padma wyūha
Ardhacandra wyūha
Kānana wyūha
Strategi perang tersebut bersumber dari kesusasteraan India (Arthasastra), karena pengaruh Hindu sangat kental saat itu. Pada perkembangannya kemudian, saat VOC masuk Indonesia meneliti strategi dan taktik perang raja-raja Jawa. Kesimpulannya adalah:
1. Penyerbuan secara tiba-tiba
2. Merobohkan pohon-pohon ke jalan raya sehingga jalan tertutup dan menghalangi serangan musuh.
3. Memutuskan suplai makanan (logistik) agar musuh dipaksa menyerah karena kelaparan
4. Memutuskan suplai air dari bendungan (lihat Schrieke, 1957: 132-135)
Mantap, kan? Strategi perang kerajaan di Indonesia jaman dulu tak kalah dengan bangsa Romawi dan lainnya.
sumber
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown
Search This Blog
Entri Populer
- 6 Fakta tentang Puting Payudara
- SELAMAT MALAM SAYANG
- Kata Mutiara Terbaru
- Kata Bijak Kehidupan
- KATA BIJAK TERBARU 2012
- Inilah 10 Negara dengan Harga BBM paling Murah di Dunia
- 4 Aturan Berpacaran di Twitter & Facebook
- Sinopsis Cinta Bersemi di Putih Abu-Abu
- Mencintaimu Walaupun Terluka
- Kisah Nyata - Suami Istri Saling Bantu Perkosa Anak
Label
Blogroll
- Berita Terbaru 2013
- Informasi Terpopuler 2012
- Zhaly Sasak
- Berita Terkini
- Minat Remaja
- Nurani Dunia
- Prediksi Angka Jitu Togel Skor Bola
- Kaum Remaja
- Artikel Keren Dan Menarik
- Ajang Taruhan Bola
- Free Blogger Template 2013
- Sentuhan Seo Ala DBP
- Keluaran Terbaru
- Zona Info Terbaru
- Remaja Gembira
- Sampai Puas
- Serba Serbi Artis
- Bromo Tour